Pertama : Setan itu Pantang menyerah
Selama keinginannya untuk menggoda manusia belum tercapai. “ bangun2 waktunya sholat subuh “, “ ahh…. Baru juga jam 5 ini , masih ada waktu “, “ayo… udah siangan lho, bentar lagi matahari terbit “, “ aduh masih ngantuk banget nih, sebentar lagi lah, hari libur ini “, “ kring…kring….kring…waktu men
Ketiga : Setan itu Konsisten.
Kebanyakan manusia, jangankan peduli terhadap sesama, malah saling menjatuhkan, saling bunuh, saling menyakiti dan saling menertawakan.
Setan itu paling pintar mencari Trik agar manusia tergoda dan tertipu pada bujuk rayuannya. Mereka menyiapkan seribu satu argumen agar manusia mau menuruti kemauannya. “ Okelah kamu gak mau nidurin gadis itu sekarang karena itu Zina kan ?, tapi SMS-an atau BBM-an kan gak masalah toh ? atau sekali waktu janjian makan malam bareng dia, bisa kan ? tapi kalo dia gak keberatan dan sudah pasrah sama kamu ya bisalah dikasih kehormatan bermalam di hotel, gimana ? kan nanti juga kamu yang nikahin dia kan ? “
Keenam :Setan itu gak Kenal Pamrih (Anti Suap).
Setan itu bekerja 24 Jam tanpa mengharap imbalan apapun (harta/uang), gak nuntut gaji dari atasannya, mereka hanya menginginkan manusia mengikuti perintahnya. Sedangkan manusia, apapun harus dibayar, selalu mengharap pamrih atas apapun yang dia kerjakan dan gak sanggup bekerja penuh 24 Jam.
Ketujuh : Setan itu Sinergis.
Setan adalah mahluk yang selalu ingin berteman dengan berbagai kalangan tanpa pilih-pilih (terutama dari golongan manusia), agar banyak temannya di neraka kelak. Sedangkan manusia banyak yang lebih memilih kelopok tertentu, atau mementingkan diri-sendiri dan egois. Manusia dalam mengerjakan sesuatu cenderung ingin menonjolkan kemampuannya sendiri dibanding bekerja sama dengan orang lain.
Tujuh Karakter Setan ini layak kita kita jadikan pelajaran, jadi ternyata dibalik kekuatan dahsyat musuh kita tersimpan banyak pelajaran yang sangat berharga. Jadi gak ada salahnya kalo kita belajar sama siapa saja kendati itu adalah orang yang jelas-jelas paling memusuhi kita !.
Selama keinginannya untuk menggoda manusia belum tercapai. “ bangun2 waktunya sholat subuh “, “ ahh…. Baru juga jam 5 ini , masih ada waktu “, “ayo… udah siangan lho, bentar lagi matahari terbit “, “ aduh masih ngantuk banget nih, sebentar lagi lah, hari libur ini “, “ kring…kring….kring…waktu men
unjukkan
jam 7 pagi “ ! itulah kerja Setan, Nabi Adam saja yang sudah enak dan
asyik di Taman Sorgawi harus terusir karena kerja kerasnya Setan yang
pantang menyerah.
Sedangkan manusia banyak yang mudah menyerah
dan putus asa, bahkan malah sering mengeluh sebelum mengerjakan sesuatu.
“ duh…sulit banget sih nih kerjaan, banyak aturannya lagi “, “ah… sudah
kapok saya bisnis, rugi terus “. “ kenapa sih harus ada sholat sunnah ?
apalagi sholat malam, yang lima waktu saja sudah menyita banyak waktu “
Kedua : Setan itu Kreatif.
Setan akan mencari cara apapun dan
bagaimanapun untuk menggoda manusia agar tujuannya tercapai, selalu
kreatif dan penuh ide. “ Rambutmu panjang dan indah lho, gimana kalo
kamu pake kerudung yang transparan saja sehingga rambutmu masih tetap
kelihatan indah, yang penting kan sudah pake kurudung kan ?”, “ Amplop
itu bukan suap, itu hadiah kok, kan dia ngasihnya juga suka rela,
saudara-saudaramu masih banyak yang miskin lho terima ajalah dari pada
diambil orang yang tidak bertanggung jawab kan tambah jadi bencana ?
gimana bener kan ? “
Sedangkan manusia ingin enaknya saja, banyak
yang malas dan tidak mau berusaha. Pagi-pagi jalan-jalan mampir ke pos
ronda ngopi sambil ngerokok main catur atau main gaplek sampai siang gak
kerasa, pulang capek tidur, begitu ada kesulitan ketok sana ketok sini
cari bantuan dan pinjaman.
Ketiga : Setan itu Konsisten.
Setan dari mulai diciptakan tetap konsisten
pada pekerjaannya maenggoda dan menyesatkan manusia dimanapun dan
kapanpun, tak pernah mengeluh dan berputus asa. “ wah… hebat jilbabmu
syar’I banget lho, besar dan panjang menutup seluruh auratmu, tapi kamu
bangga kan dengan berpakaian seperti ini bahwa kamulah orang yang paling
baik dan benar yang lain itu salah dan calon penghuni neraka, betul kan
?”.
Sedangkan manusia??? Banyak manusia yang
mengeluhkan pekerjaannya, padahal banyak manusia lain yang masih ngaggur
dan membutuhkan pekerjaan. “ ah.. monoton habis, kerja kok gini-gini
terus, gaji juga segini-gininya, kapan ada perubahan nasib nih ?”.
Keempat : Setan itu Solider.
Sesama setan tidak pernah saling menyakiti,
bahkan selalu bekerjasama untuk menggoda manusia. Mereka juga suka
menolong temannya jika kesusahan. “ eh…ente lagi di pake siapa ? “ , “
oh ane lagi kerja sama si Joko Gedeg “, “ lha kalo ente ? “ , ane mah
Sedang deket banget sama kyai Gebleg “, “ oke, bagi-bagi info tentang
klien juragan ente ya, biar kita sama-sama langgeng bersama dukun-dukun
yang berkedok Paranormal dan Kyai itu ya….”.
Kebanyakan manusia, jangankan peduli terhadap sesama, malah saling menjatuhkan, saling bunuh, saling menyakiti dan saling menertawakan.
Kelima : Setan itu Triker.
Setan itu paling pintar mencari Trik agar manusia tergoda dan tertipu pada bujuk rayuannya. Mereka menyiapkan seribu satu argumen agar manusia mau menuruti kemauannya. “ Okelah kamu gak mau nidurin gadis itu sekarang karena itu Zina kan ?, tapi SMS-an atau BBM-an kan gak masalah toh ? atau sekali waktu janjian makan malam bareng dia, bisa kan ? tapi kalo dia gak keberatan dan sudah pasrah sama kamu ya bisalah dikasih kehormatan bermalam di hotel, gimana ? kan nanti juga kamu yang nikahin dia kan ? “
Sedangkan manusia banyak yang maunya enaknya
saja gak mau repot, bahkan banyak yang jadi peniru dan plagiat. “ ya
sudahlah prestasi seperti ini juga sudah sangat cukup, kan umumnya kerja
orang lain juga standarnya seperti ini, kenapa harus repot-repot sih “.
Keenam :Setan itu gak Kenal Pamrih (Anti Suap).
Setan itu bekerja 24 Jam tanpa mengharap imbalan apapun (harta/uang), gak nuntut gaji dari atasannya, mereka hanya menginginkan manusia mengikuti perintahnya. Sedangkan manusia, apapun harus dibayar, selalu mengharap pamrih atas apapun yang dia kerjakan dan gak sanggup bekerja penuh 24 Jam.
Ketujuh : Setan itu Sinergis.
Setan adalah mahluk yang selalu ingin berteman dengan berbagai kalangan tanpa pilih-pilih (terutama dari golongan manusia), agar banyak temannya di neraka kelak. Sedangkan manusia banyak yang lebih memilih kelopok tertentu, atau mementingkan diri-sendiri dan egois. Manusia dalam mengerjakan sesuatu cenderung ingin menonjolkan kemampuannya sendiri dibanding bekerja sama dengan orang lain.
Tujuh Karakter Setan ini layak kita kita jadikan pelajaran, jadi ternyata dibalik kekuatan dahsyat musuh kita tersimpan banyak pelajaran yang sangat berharga. Jadi gak ada salahnya kalo kita belajar sama siapa saja kendati itu adalah orang yang jelas-jelas paling memusuhi kita !.
hmmmm.....ternyata untuk mengalahkan setan,
tidak sekedar baca doa terus bim salabim terus setannya pergi begitu
saja, butuh ketangguhan mental dan spiritual agar mampu menaklikkan
BISIKAN MAUTNYA, mampukah kita mengalahkannya ? ya harus ! masa kita
kalah sama Setan ?..............
Waallohua’lam ..
Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...
Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...
... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...
Semoga bermanfaat dan Dapat Diambil Hikmah-Nya ...
Silahkan DICOPAS atau DI SHARE jika menurut sahabat note ini bermanfaat ....
#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
Waallohua’lam ..
Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...
Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...
... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...
Semoga bermanfaat dan Dapat Diambil Hikmah-Nya ...
Silahkan DICOPAS atau DI SHARE jika menurut sahabat note ini bermanfaat ....
#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Artikel /
Info
dengan judul 7 RAHASIA SUKSES SETAN. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://lampau33.blogspot.com/2012/11/7-rahasia-sukses-setan.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Unknown - 22 Nov 2012
Belum ada komentar untuk "7 RAHASIA SUKSES SETAN"
Posting Komentar